Pengertian Paragraf, Ciri - Ciri dan Jenis - Jenis Paragraf
Saat membaca sebuah buku atau artikel sering kali kita jumpai sekumpulan kata atau kalimat yang menjadi suatu bentuk bacaan. Tapi tahukah anda sebutan untuk kumpulan kalimat tersebut ? Pasti sebagian besar dari anda semua sudah tau. Ya itulah paragraf, namun tahukah anda apa sebenarnya pengertian paragraf itu ? di artikel ini saya akan mengupas tuntas tentang Pengertian Paragraf, Ciri - Ciri dan Jenis - Jenis Paragraf - Paragraf. ( Baca Juga : Pengertian Pantun, Ciri - Ciri Pantun dan Macam - Macam Pantun).
Pengertian Paragraf
Paragraf atau sebutan lainnya alinea adalah kumpulan dari beberapa kalimat yang saling berhubungan satu sama lain. Di dalam suatu paragraf terdiri dari beberapa bentuk kalimat, yaitu: kalimat pengenal, kalimat utama, kalimat penjelas dan kalimat penutup. Yang mana dari gabungan kalimat - kalimat itu akan membentuk suatu gagasan pokok / pikiran utama dari penulis.
Berdasarkan letak kalimat utamanya Paragraf terdiri dari beberapa macam, yaitu : Paragraf Deduktif, Paragraf Induktif dan Campuran. Paragraf Deduktif adalah paragraf yang letak kalimat utamanya di awal paragraf. Paragraf Induktif adalah paragraf yang letak kalimat utamanya di akhir paragraf. Sedangkan Paragraf Campuran merupakan perpaduan paragraf deduktif dan induktif, yaitu paragraf yang letak kalimat utama nya di awal dan akhir paragraf.
Ciri - Ciri Paragraf
Untuk memudahkan mengenali sebuah paragraf, kita harus mengetahui ciri - cirinya terlebih dahulu, dan berikut adalah ciri ciri paragraf :- Di awali dengan huruf kapital dan diakhiri dengan tanda baca titik (.).
- Letak kata dalam kalimat pertama berjarak lima spasi dari kiri ( menjorok ke kanan ) untuk jenis karangan biasa.Sedangkan untuk karangan ilmiah seperti : Makalah, Skripsi dan Tesis, letaknya berjarak 8 spasi.
- Di dalam paragraf terdapat ide pokok atau gagasan utama yang terletak pada kalimat utama
- Kalimat selanjutnya disebut kalimat penjelas, yang berfungsi untuk menerangkan isi kalimat utama tadi.
- Memenuhi beberapa syarat paragraf yang baik, yaitu: kesatuan ( kohesi ), kepaduan (koherensi), kelengkapan, kevariasian.
Jenis - Jenis Paragraf dan Contohnya
Setelah anda memahami Pengertian Paragraf, Ciri - Ciri dan Jenis - Jenis Paragraf berdasarkan letak kalimat utamanya, anda juga perlu tau jenis - jenis paragraf berdasarkan isinya :
Paragraf Narasi
Paragraf narasi adalah paragraf yang isinya menjelaskan / menceritakan suatu peristiwa atau kejadian, ciri utama paragraf ini adalah adanya orang / pelaku, adanya peristiwa dan waktu kejadian.
Contohnya : " Di malam hari orang tua itu berjalan mengitari perumahan seperti kebingungan. Saat didekati ia malah pergi menjauh seperti ketakutan. Tapi setelah dibujuk ia mau mendekat dan mau menceritakan mengapa ia berjalan sendirian di tengah malam. Rupanya ia telah dua hari tersesat di jalan. Orang tua itu bercerita bahwa ia tidur di emperan toko di pinggir jalan selama dua hari ini. Ternyata orang tua itu merasa tidak betah di panti jompo dan memilih berjalan - jalan keluar panti. Dan akibatnya ia tersesat karena lupa jalan menuju panti dan keesokannya ia diantar pulang oleh orang yang merasa iba dengannya. "
Paragraf Eksposisi
Paragraf Eksposisi adalah paragraf yang di dalamnya berisi informasi tentang suatu tehnik, kiat dan teori sehingga akan menambah wawasan atau pengetahuan pembaca. ciri utamanya adalah bersifat informatif , dilengkapi data, tabel dan grafik, tidak bertujuan memengaruhi pembaca, berdasarkan fakta atau hasil penelitian, bersifat nonfiksi atau ilmiah.
Contohnya : " Tahu adalah jenis makanan yang berbahan baku kedelai, yang dibuat dari endapan perasan biji kedelai yang mengalami koagulasi. Tahu manfaat kesehatan melalui kandungan gizinya. Tahu adalah makanan yang rendah kalori dan kaya protein, tahu adalah sumber mineral yang baik seperti : kalsium, zat besi, magnesium, kalium, fosfor dan seng. Vitamin yang terkandung di dalam tahu yaitu : vitamin A, C, D, B6, Asam folat, Thiamin, Niasin dan Riboflavin. Dan memiliki khasiat yaitu : menurunkan risiko kanker, anemia, osteoporosis dan kadar kolesterol. "
Paragraf Argumentasi
Paragraf Argumentasi adalah paragraf yang berisi argumen atau pendapat penulis mengenai suatu permasalahan berdasarkan perspektif / sudut pandang penulis sendiri, agar pembaca lebih menerima atau yakin terhadap gagasan yang di berikan penulis. Ciri utamanya adalah berisi argumen atau pendapat penulis, berisi fakta dan data guna meyakinkan pembaca, bersifat nonfiksi atau ilmiah.
Contohnya : " Selama ini indonesia masih mengimpor beberapa komoditas pangan dari negara - negara tetangga. Target Swasembada pangan tampaknya belum terealisasikan sepenuhnya, mengingat kita masih mengimpor beberapa komoditas pangan utama seperti beras, jagung, daging sapi dan gula. Yang menjadi sorotan adalah impor beras, karena belum lama ini di berbagai wilayah indonesia mengalami panen raya. Bahkan ada pihak yang mengatakan pemerintah tidak perlu lagi mengimpor beras karena stok beras BULOG tercukupi. Namun kenyataannya kita masih saja melakukan impor beras dari negara tetangga. Yang menjadi pertanyaan adalah apakah pemerintah mampu merealisasikan target Swasembada pangan hingga masa jabatan berakhir. Dan seharusnya pemerintah lebih gencar lagi mensosialisasikan kepada petani - petani daerah tentang swasembada pangan dan memberi subsidi atau bantuan alat kepada petani."
Paragraf Persuasi
Paragraf Persuasi adalah paragraf yang berisi ajakan atau himbauan agar pembaca mengikuti apa yang diinginkan penulis. Ciri utamanya : berisi ajakan, bujukan atau himbauan dan berusaha memengaruhi pembaca agar melakukan sesuatu.
Contohnya : "Lingkungan perumahan di sekitar kali ciliwung sangat memprihatinkan. Beberapa warga masih menggunakan air sungai untuk memenuhi kebutuhan air mereka . Belum lagi jika musim hujan tiba, kali ciliwung akan meluap hingga ke pemukiman warga, sehingga mengakibatkan banjir. Hal ini tak terlepas dari limbah rumah tangga yang di buang di kali ciliwung, akibatnya air menjadi tercemar dan mengakibatkan banjir. Dan marilah sebagai warga yang peduli lingkungan untuk tidak lagi membuang sampah ke kali ciluwung."
Paragraf Deskripsi
Paragraf Deskripsi adalah paragraf yang berisi penggambaran suatu objek sehingga seolah - olah pembaca melihat, mendengar dan merasakan sendiri objek yang di gambarkan itu. Ciri utamanya adalah :ada objek yang digambarkan, penggambaran melibatkan panca indera, penggunaan kata sifat yang menggambarkan objek, contohnya: cantik, tampan, pandai, bodoh dan lain sebagainya.
Contohnya : "Tubuhnya kekar dan tinggi, dengan kumis tipis dan rambut sedikit ikal ia terlihat sangat gagah. Namun tubuhnya tidak menggambarkan sifatnya, yang terlihat pemalu dan agak pemalas. Dia dari keluarga sederhana, dilihat dari rumahnya yang tidak terlalu besar dan ia anak kedua dari tiga bersaudara. Di kampungnya ia menjadi pria idaman wanita, namun karena sifatnya yang pemalu tadi, para wanita harus gigit jari karena sangat sulit untuk saling tegur sapa atau bahkan berkenalan."
Demikianlah bahasan kita kali ini tentang Pengertian Paragraf, Ciri - Ciri dan Jenis - Jenis Paragraf, semoga bermanfaat buat anda dan jangan lupa berikan komentar anda serta kunjungi terus BLOG BELAJAR.
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Pengertian Paragraf, Ciri - Ciri dan Jenis - Jenis Paragraf
Ditulis oleh TIPS SEO
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke https://blogbelajarilmu.blogspot.com/2016/05/pengertian-paragraf-ciri-ciri-dan-jenis-jenis-paragraf.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh TIPS SEO
Rating Blog 5 dari 5
0 komentar:
Posting Komentar